Sabtu, 07 Juli 2012

Someone

Satu lagi, seseorang yang memberi warna dalam hidupku.
Siapa dia? Yah adalah, siapapun dia yang namanya gak boleh disebut.

Awal pertemuan kami, waktu berpapasan dijalan, dia berikan senyum tulusnya. Padahal, saat itu belum pernah kita bersua.

Lalu, saat aku harus pindah ke rumah muslimah. Allah menakdirkanku untuk sekamar dengannya.
:) gak nyangka. Bingung mau gimana? Tapi pada akhirnya kami cair juga.

Semenjak itu, kami saling berbagi cerita satu sama lain. Dan itu membuatku semakin dekat dengannya. Dan dia pun merasa begitu.

Sebagai seorang kakak, dia selalu memberikan nasihat terbaiknya. Nasihat yang halus, tapi cukup mengena, yah karena hanya dia yang tau bagaimana permasalahan yang ku hadapi.

Suatu saat aku berbuat hal yang nakal. Dan dia memberi nasihat yang ku ingat sampai sekarang
"Dinda, walau Dinda sudah nggak lagi berada di lingkungan saat Dinda sekolah dulu. Mbak pengen Dinda tetep menjaga perilaku Dinda sebagai seorang kaput. Mbak gak pengen denger kalau Dinda sebagai seorang mantan kaput berubah di dunia perkuliahan. Mbak sayang Dinda, jadi Mbak pengen Dinda tetep jadi muslimah yang baik di mata orang lain"


Itu dia, cukup menohok. Tetapi aku berusaha untuk mewujudkan harapannya.

Sampai pada akhirnya, kami harus berpisah. Dan dia masih tetap dalam sikap perhatian dan sayangnya kepadaku.

Jazakillah khoir kepada siapapun dia yang namanya gak boleh disebut.
Yang lewat segala tingkah lakunya aku selalu bisa mengambil hikmah darinya. :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar